Tuhan marahkah kau padaku
Inikah akhir duniaku
Kau hempaskan jarimu di ujung banda
Tercenganglah seluruh dunia
Tuhan mungkin Kau ku abaikan
Tak ku dengarkan peringatan
Kusakiti engkau sampai perut bumi
Maafkan kami ya robbi
Engkau yang perkasa pemilik semesta
Biarkanlah kami songsong matahari
Engkau yang pengasih ampunilah dosa
Memang semua ini kesalahan kami
Oh... Tuhan ampuni kami
Ou..oh... Tuhan tolonglah kami
Tuhan ampuni kami
Tuhan tolonglah kami
Inikah akhir duniaku
Kau hempaskan jarimu di ujung banda
Tercenganglah seluruh dunia
Tuhan mungkin Kau ku abaikan
Tak ku dengarkan peringatan
Kusakiti engkau sampai perut bumi
Maafkan kami ya robbi
Engkau yang perkasa pemilik semesta
Biarkanlah kami songsong matahari
Engkau yang pengasih ampunilah dosa
Memang semua ini kesalahan kami
Oh... Tuhan ampuni kami
Ou..oh... Tuhan tolonglah kami
Tuhan ampuni kami
Tuhan tolonglah kami
Mengapa Tsunami itu terjadi tepat tgl 26-12-2004 ? mengapa tgl lain saja ?
Sebuah dimensi dari terjadinya tsunami itu terbentuk melalui tanggal terjadinya tsunami aceh 26-desember-2006, 26 Desember 2004 – Gempa bumi dahsyat berkekuatan 9,0 skala Richter mengguncang Aceh dan Sumatera Utara sekaligus menimbulkan gelombang tsunami di samudera Hindia. Bencana alam ini telah merenggut lebih dari 220.000 jiwa
Selain tgl yang sama pernah terjadi di Bam Iran, setahun sebelumnya, 26 Desember 2003 – Gempa bumi kuat di Bam, barat daya Iran berukuran 6.5 pada skala Richter dan menyebabkan lebih dari 41.000 orang tewas. Kemudian sebulan sebelumnya terjadi lagi gempa di Nabire pada tgl yang sama, yaitu 26-november-2004, maka sesungguhnya terdapat sebuah keistimewaan dari tgl 26 itu, khususnya, sehingga dari tanggal itulah lahir bencana kelam yang cukup merengut jiwa cukup banyak. Sebuah 26 adalah 6 sebanyak 2 kali, didalam al-quran tersebutlah sebuah kebinasaan dari 6 sebanyak 2 kali tsb, firman Allah swt di dalam surat 6 ayat 6 atau biasa ditulis qs 6:6 adalah
Apakah mereka tidak memperhatikan berapa banyak generasi yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal telah Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi, yaitu keteguhan yang belum pernah Kami berikan kepadamu, dan Kami curahkan hujan yang lebat atas mereka dan Kami jadikan sungai-sungai mengalir di bawah mereka, kemudian Kami binasakan mereka karena dosa mereka sendiri, dan Kami ciptakan sesudah mereka generasi yang lain. (surat ke 6 ayat ke 6, surat al-an’am ayat 6)
Sebuah ayat yang berbicara tentang kebinasaan secara generik, yang bersiklus sebelumnya dan dapat terjadi pula, sepanjang masa hingga hal itu kembali di-ingatkan dengan peristiwa demi peristiwa gempa dahsyat dalam tgl 26 yang berarti 6 sebanyak 2 kali seperti ayat diatas.
Khusus terjadinya tsunami Aceh tgl 26-12-2004 dapat pula terbaca sebagai
- Simbol 26 adalah kejadian yang di tandai sebelum dengan munculnya 2 sebanyak 6 kali
- Simbol 122 adalah pada bulan itu sendiri, 22, muncul sebanyak satu kali
- Simbol 004 adalah hingga enpat hari berikutnya
Simbol 26 terdapat 2 sebanyak 6 kali adalah sebuah deretan kejadian aneh yang terjadi antara lain
- Kejadian tgl 22-oktober-2004, yang menimpa pemimpin kita saat itu
- Kejadian tgl 22-november-2004, yang menimpa pilot garuda yang meninggal di udara
- Kejadian tgl 22-desember-2004, yang menimpa heli pengawal presiden jatuh di Nabire
Simbol 122 menyatakan 1 adalah satu dan 22 adalah pada bulan tsb, terdapat 22 yang penting, sedangkan simbol 004 adalah 22 yang penting tsb berselang 4 hari berikutnya, itulah akhirnya 26-12-2004 terjadi, tsunami aceh 26-desember-2006, 26 desember 2004 – Gempa bumi dahsyat berkekuatan 9,0 skala Richter mengguncang aceh dan Sumatera Utara sekaligus menimbulkan gelombang tsunami di samudera Hindia. Bencana alam ini telah merenggut lebih dari 220.000 jiwa
0 komentar:
Posting Komentar